Jakarta – Ketika Shalat Tarawih hari Minggu (5/9), di Mesjid dekat rumah, saya pinjam sendal anak saya.
Seperti biasa kalau meninggalkan sendal di Mesjid atau Mushalla (sampai batas suci) saya selalu membedakan tempatnya, yang satu di sisi kiri dan yang satunya di sisi kanan atau sebaliknya (yang penting tidak di posisi yang sama).
Kebiasaan ini selama bertahun-tahun saya lakukan dan Alhamdulillah bermanfaat, sehingga saya tidak pernah kehilangan sendal ketika selesai shalat di Mesjid atau Mushalla.
Kali ini pada awal meninggalkan sendal tersebut saya sudah punya firasat bahwa akan terjadi masalah dengan barang ini, kebetulan sendal yang ada di sekitar tempat itu sedikit, apalagi warnanya yang mencolok dan meriah akan menarik perhatian. Terus lokasi tersebut juga tempat anak-anak dan remaja ngumpul.
Ternyata benar, selesai shalat sendalnya sudah tidak ada lagi, yang tersisa adalah sendal seperti foto di atas, sudah sendalnya jelek dan butek ada tulisan “JELEK“-nya lagi, terrrrlaluuuu………….(kata Rhoma Irama).
Terpaksalah sendal itu saya pakai dan bawa pulang, dari pada nyeker………..
Memang sebelum mulai ceramah, pengurus Mesjid selalu mengumumkan untuk mengamankan barang-barang bawaannya sendiri seperti : sepeda atau sendal. Karena sampai saat ini di Mesjid tersebut tidak kurang dari tiga unit sepeda hilang, dan tidak terhitung sendal yang juga raib atau berpindah kepemilikan. Sehingga pengurus sering menyampaikan kata-kata sindiran “Ambil yang baik, dan buang atau tinggalkan yang jelek “.
Ternyata sindiran itu tidak mempan bagi si PENCURI…….anehnya hal ini sering kejadian di tempat ibadah.
Yang jadi pertanyaan adalah si Pencuri itu beribadah atau memang sudah punya niat untuk berbuat jahat sebelumnya…???? sambil melihat kesempatan….???
indahnyahidupku said:
hmm….. Allah Maha Tahu….hehehe. dan sebisa mungkin kita menghindari suudzon..
kemarin indah dapet cerita sejenis dari seorang teman.sandalnya yang bagus hilang di masjid, sandal lumayan mahal dan bermerek pula…mirislah hatinya,,,,
nah, besoknya dia ke amsjid yang sama lagi, ternyata sandalnya ada..
berarti emang ada yang ga sengaja ketuker.. 🙂
*ketukernya milih yang bagus..ehehhehe..
nah, kalau masalah ketuker berarti ga sepenuhnya salah kan? kan ga sengaja.hehehe
tapi kalau memang ada yang berniat mencuri, mengambil, atau merampas punya orang lain. mari yuk mari…kita doakan saja semoga “beliau” diberi hidayah dan ampunan. semoga “beliau” senantiasa tercukupi kebutuhannya,agar tidak perlu lagi melakukan perbuatan itu.
dan kita yang dicuri, hendaknya tetap positif thingking dan bersyukur sama Allah.
“Alhamdulillah Ya Allah…. yang diambil sama si pencuri cuma sandal saya….bukan mata saya..telinga..kaki..tangan..atau nyawa saya.. “…
dengan ikhlas… insyaAllah Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik.. 🙂
ded said:
Seperti Indah bilang, semua harus kita ikhlaskan. Masih untung sendal ya ilang…he3x
Terima kasih…ya
indahnyahidupku said:
sami sami mas..
primadonal said:
Menurut saya sih, Majemen Mesjid perlu di perbaiki. Sosialisasi TERAPAN kek manajemen sandal ini perlu dibahas. Gak mulu tentang Topik2 Tematik saja…
Ngurus Sandal Jamaah saja kita tidak becus, wajar saja kondisi Umat seperti ini…
Kira2 gimana bos ?
ded said:
Mungkin itulah kekurangan kita, maka umat ini sulit untuk maju bahkan sulit untuk bersatu…..
TUKANG CoLoNG said:
semoga kita bisa bersatu ya mas..:)
ded said:
@ Tukang Colong : Amiiiinnn….
abidfamasya said:
kesempatan ada ketika melihat. hehe
pencurian terencana ada di KUHP g ya? 🙂
salam kenal
TUKANG CoLoNG said:
gag berarti abis manis sepah dibuang kan..:)
bundadontworry said:
Ironis memang ya Ded, di tempat beribadah, malah terjadi dosa pencurian.
dan, herannya kenapa ya selalu terjadi berulang lagi dan lagi pd setiap masjid, baik ketika jum’atan maupun sholat wajib berjamaah yg lain (* geleng2 prihatin*) 😦
salam
ded said:
Saya juga gitu Bun, PRIHATIN.
Selalu berhati-hati agar tidak membuka kesempatan. Tapi sesekali kena juga…….
Lucky dc said:
Pasti ada hikmah di setiap kejadian di dalam hidup ini.
Everything Happens For A Good Reason 😉
salam Kenal Pak. 🙂
ded said:
Mudah2an Mas Lucky.Salam kenal juga…..
Denuzz BURUNG HANTU said:
Selamat malam, Sahabat BURUNG HANTU …
Semoga limpahan rahmat Tuhan selalu tercurah dalam kehidupan Sahabat semua …
Sehubungan dengan Blog Competition Beswan Djarum yg sedang Denuzz ikuti, Denuzz mohon kesedian Sahabat meluangkan sedikit waktu untuk bisa memberikan komentar di 3 artikel ini:
http://blog.beswandjarum.com/denus/2010/09/08/eksperimen-mematikan-bersama-djarum-beasiswa-plus/
http://blog.beswandjarum.com/denus/2010/09/08/uh-untuk-apa-jadi-beswan-djarum/
http://blog.beswandjarum.com/denus/2010/09/08/beswan-di-tengah-belantara-fana/
Komentar menjadi poin penilaian yang cukup besar dalam kompetisi …
Selain itu Denuzz harap Sahabat berkenan untuk memberikan vote di
http://www.beswandjarum.com/blogcompetition/
Tinggal klik “SUKA” pada blog atas nama DENUS HERUWANDA …
Denuzz ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kesedian Sahabat narablog …
Be a happy blogger! …
Salam BURUNG HANTU …